Surabaya, cakrawalanews.co – Jawa Timur menempati urutan kedua dalam peredaran narkoba setelah Jawa Barat. Hal ini membuat DPRD Jatim merasa sangat prihatin. Perlu penanganan serius. Untuk itu BNNP Jatim butuh gedung yang lebih representatif.
Komisi A DPRD Jatim bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) menggagas pembangunan gedung BNNP. Lokasi pembangunan ada di Jl Sukomanunggal dengan lahan seluas 3.000 meter persegi milik Kementerian Keuangan yang telah dihibahkan.
Ketua Komisi A Freddy Poernomo menegaskan pihaknya bersama BNNP berjuang untuk segera membangun lahan tersebut yang diperkirakan anggarannya mencapai Rp35 miliar yang ditopang APBD Jatim dan APBN.
“Kami dari APBD Jatim bisa mengalokasikan anggaran sebesar Rp15 miliar. Sementara sisanya dialokasikan lewat APBD Jatim,” tegas politisi asal Partai Golkar, Kamis (3/8/2017).
Anggota Komisi A yang lain, Chusnul Aqib mengaku pihaknya mendukung pembangunan gedung tersebut. Pasalnya gedung BNNP Jatim saat ini, di Jalan Ngagel Madya, sangat tidak layak, karena ada di perkampungan.
“Terkadang mereka melakukan pertemuan di malam hari. Apalagi jika ada temuan. Sehingga lslau kantornya di perkampungan jelas akan mengganggu masyarakat,” tegas politisi asal FPAN Jatim ini.(idi)