Gresik, cakrawalanews.co – Wakil Bupati (Wabup) Gresik Mohammad Qosim menyatakan, lancar dan tidaknya, sukses dan tidaknya proses Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun 2018, tergantung dari kinerja para anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Pernyataan Wabup ini disampaikan saat memberi sambutan ketika menghadiri pelantikan 90 orang anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se Kabupaten Gresik, Kamis (23/11) di Hall Hotel Pesona Gresik.
Pada kesempatan itu, Wabup juga berpesan kepada seluruh Camat yang hadir agar membantu para anggota PPK yang bertugas di wilayahnya. Menurutnya, PPK ini tidak punya kantor, maka tolong difasilitasi. Bahkan Wabup juga meminta kepada PPK agar melaporkan kepada dirinya melalui sms apabila ada camat yang tidak mau membantu.
“Pemilihan umum ini mempunyai sensitifitas yang sangat tinggi di masyarakat. Untuk itu laksanakan tugas anda sebaik-baiknya secara professional dan fair. Dalam melaksanakan tugas sebagai PPK, anda harus menanggalkan dahulu rasa simpatik anda pada salah satu kontestan. Anda harus bisa menjaga rasa keadilan. Mari kita ciptakan suasana yang teduh.” imbau orang nomor 2 di Gresik ini.
Sementara, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gresik, Achmad Roni, saat membacakan pakta integritas yang harus ditandatangani oleh anggota PPK, menekankan profesionalitas dan keadilan saat bertugas pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2018 masih akan dilaksanakan pada 27 Juni 2018.
“Mulai hari ini, anda resmi menjadi anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se Kabupaten Gresik dan sudah resmi mulai melaksanakan tugas. Sebab, masa tugas anda sebagai anggota PPK adalah sejak pelantikan hari ini sampai dua bulan setelah pelaksanaan Pemilihan umum Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2018 mendatang,” ungkapnya. (eno/cn08)