cakrawalanews.co – Hamparan gurun pasir yang tandus di Afrika Selatan, terdapat bunga parasit yang unik dan menakjubkan bernama Hydnora africana. Bunga ini tidak seperti bunga pada umumnya.
Hydnora africana tidak memiliki daun, akar, atau klorofil. Ia hidup dengan menempel pada akar inang, biasanya dari genus Euphorbia, dan mendapatkan nutrisi dari tanaman inang tersebut.
1. Parasit yang Menakjubkan:
Hydnora africana merupakan parasit obligat, artinya ia tidak dapat hidup tanpa inangnya.
Bunga ini memiliki batangnya yang tebal dan berwarna putih atau coklat, dan dapat tumbuh hingga diameter 30 cm.
Permukaan batangnya ditutupi dengan sisik kecil dan memiliki bau busuk yang menyengat.
2. Bunga yang Unik dan Berwarna Terang:
Bunga Hydnora africana hanya muncul sebentar di atas permukaan tanah, biasanya setelah musim hujan.
Bunga ini memiliki diameter hingga 20 cm dan berwarna merah, oranye, atau kuning cerah.
Permukaan bunganya ditutupi dengan bintik-bintik merah atau coklat dan memiliki bau busuk yang menyengat.
3. Mekanisme Penyerbukan yang Unik:
Bunga Hydnora africana menggunakan bau busuknya untuk menarik carrion flies dan kumbang kotoran.
Serangga-serangga ini membantu penyerbukan bunga dengan menempelkan serbuk sari pada tubuh mereka dan kemudian membawanya ke bunga lain.
4. Buah yang Dapat Dimakan:
Setelah bunga Hydnora africana layu, buahnya akan mulai terbentuk di bawah permukaan tanah.
Buah ini berwarna putih atau coklat dan memiliki rasa yang manis dan tekstur yang mirip dengan roti.
Buah Hydnora africana dapat dimakan oleh manusia dan hewan.
Di beberapa daerah di Afrika, Hydnora africana digunakan dalam pengobatan tradisional.
Akar dan daunnya dikeringkan dan dihaluskan untuk dijadikan obat diare, disentri, dan infeksi kulit.
Namun, penting untuk dicatat bahwa penelitian ilmiah tentang khasiat obat Hydnora africana masih terbatas dan belum ada bukti ilmiah yang kuat untuk mendukung penggunaannya.
Penampilan Hydnora africana yang unik dan aromanya yang khas telah menginspirasi seniman dan penyair selama berabad-abad.
Bunga ini sering digambarkan dalam karya seni dan sastra sebagai simbol kekuatan, misteri, dan keindahan alam yang tersembunyi. (res)