Surabaya,cakrawalanews.co – Jelang pelaksanaan Pemilu 2019 untuk Pilpres dan Pileg, Pemprov Jatim melakukan koordinasi terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Gubernur Jatim, Soekarwo, mengingatkan pelaksanaannya harus dapat berjalan landai dan dapat berlangsung jujur dan adil (Jurdil).
Hal itu disampaikan Pakde Karwo, sapaan akrab gubernur saat melaksanakan rapat koordinasi dengan pemerintah daerah serta TNI Polri se-Jatim di Surabaya, Selasa (6/10). Ia juga meminta semua pihak ikut menjaga dan menyukseskan pelaksanaan pesta demokrasi yang akan digekar 17 April mendatang.
“Pelaksanaan Pilpres dan Pileg harus memberikan impact (dampak) terhadap semua aspek non politis. Semua yang terjadi dengan tensi yang tinggi ini harus dirasionalitaskan dengan cara silaturahim,” kata Pakde Karwo.
Ia menjelaskan, silaturahim yang dilakukan di Jawa Timur tidak hanya dilakukan di tingkat provinsi. “Banyak cara dalam menyelesaikan masalah. Salah satunya dengan silaturahim cangkrukan. Ini sangat penting untuk bisa meminimalisasi persoalan dengan cara musyawarah mufakat,” jelasnya.
“Jika cangkrukan biasa kami lakukan di tingkat provinsi bersama Pangdam dan Kapolda serta KPU, Bawaslu. Hal itu juga dilakukan hingga tingkat kab/kota. Bahkan di tingkat Polsek dan Koramil serta camat. Tidak ada yang tidak bisa diselesaikan. Semua bisa dimusyawarahkan,” tukasnya.
Dalam giat yang dihadiri Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan dan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman itu juga dihadiri oleh Bupati dan Walikota didampingi camat se-Jatim. Jajaran Polri juga turut hadir seperti Kapolres, Kapolresta, Kapolrestabes hingga Kapolsek jajaran Polda Jatim. Dari TNI AD juga hadir empat Danrem di wilayah Kodam Brawijaya, serta Dandim dan Danramil jajaran.(jn/wan/afr/s)