Surabaya,cakrawalanews.co – Kepolisian Daerah Jawa Timur mengajak masyarakat menonton sebuah film tentang human trafficking atau perdagangan manusia berjudul ‘Hanya Manusia’ yang dirilis Divisi Humas Polri
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera di Surabaya, Jumat 1/11 mengatakan, film yang disutradarai Tepan Kobain dan penulis skenario Monty Tiwa itu akan tayang serentak di seluruh bioskop di Indonesia pada 7 November mendatang.
“Polda Jatim mengajak seluruh warga Jatim menyaksikan film yang mengangkat nilai-nilai kemanusiaan tersebut,” kata perwira dengan tiga melati di pundak itu.
Menurutnya, Mabes Polri memproduksi film Hanya Manusia dikarenakan kasus perdagangan manusia peningkatannya sangat luar biasa. Dari data Mabes Polri, tahun ini kasus human trafficking naik 300 persen dibanding tahun lalu.
“Anak-anak remaja yang diperdagangkan dengan alasan bekerja di luar negeri Hong Kong, Malaysia, tetapi akibatnya dijadikan kegiatan yang mendatangkan kerugian bagi anak anak,” kata dia.
Selain itu, film ini diproduksi sebagai bentuk pembelajaran masyarakat agar tidak mudah terbujuk rayu dengan orang-orang yang memberikan pekerjaan di luar negeri. Misalnya, dengan menjanjikan bekerja sebagai asisten rumah tangga, tapi sebenarnya mereka dilacurkan.
“Ya, secara terbuka saya sampaikan, karena kami menilai film itu menjadi pembelajaran yang mengedukasi bagi masyarakat, maka harus ditonton. Karena dengan film, edukasi lebih cepat ditangkap (dipahami) oleh masyarakat daripada seminar dan FGD,” ujarnya.
Film Hanya Manusia bercerita tentang Annisa (Prisia Nasution) yang merupakan seorang perwira muda. Dia dihadapkan dengan pilihan sulit antara tugas dan keluarganya. Annisa harus memecahkan masalah atau teror penculikan anak-anak perempuan di bawah umur.
Selain Prisia Nasution, film ini juga dibintangi oleh Yama Carlos, Lian Firman, Tegar Satrya, Verdi Solaiman, dan Soleh Solihun. (an/wan)