Sidoarjo, cakrawalanews.co – Sebanyak 420 Mahasiswa Universitas Maarif Hasyim Latif atau Umaha sidoarjo akan melakoni Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2022-2023.
Dari jumlah mahasiswa tersebut dibagi menjadi 16 kelompok dan tiap tiap kelompok akan didampingi oleh satu Dosen Pendamping Lapangan (DPL). Menariknya dari tiap nama nama kelompok yang dipakai menggunakan nama nama ulama besar Nahdhotul Ulama.
“Diberikannya nama nama ulama besar ditiap kelompok tersebut bukan tidak ada alsannya, namun diharapkan seluruh mahasiswa yang terlibat KKN bisa meneladani sifat dan perilaku para Ulama besar kita”. Kata Rektor Umaha dr. Hidayatullaah Sp.N dalam sambutan acara pelepasan KKN di gedung Anugrah Gusti Umaha Jl. Raya ngelom megare no 30 taman sidoarjo pada Minggu (30/07/2023) pagi.
Beliau juga menambahkan, para mahasiswa tersebut sedianya akan melakoni KKN di Empat desa di kecamatan wonoayu diantaranya desa Becirongengor, desa karang puri, desa Ploso dan desa Sawo Cangkring.
“Dengan adanya KKN ini, mahasiswa umaha diharapkan bisa memberikan kontribusi yang positif terhadap 4 desa di kecamatan wonoayu tersebut”. Tambahnya.
Acara pelepasan KKN tersebut dihadiri oleh beberapa pejabat dan tokoh masyarakat diantaranya adalah Gubernur Jawa Timur yang diwakili oleh Staf Ahli Kesra Prov Jatim Imelda Judith SH. Kepala kecamatan wonoayu dan kecamatan Taman , hadir pula dari Koramil dan Polsek Taman, dan tidak lupa 4 kepala desa dari kecamatan wonoayu kabupaten Sidoarjo turut serta hadir dalam acara pelepasan KKN tersebut.
Pelepasan KKN tersebut dilakukan secara simbolis dengan pemasangan atribut oleh Rektor Umaha kepada mahasiswa, KKN yang berlangsung dari tanggal 1 Agustus hingga 31 Agustus 2023 dengan mengangkat Tema Bersinergi Membangun Desa melalui Optimalisasi potensi Lokal Berbasis Kewirausahaan Guna Mewujudkan Sustainable Development Goals (SDG’s).
Sementara itu ketua Panitia KKN 2022 – 2023, Khairil Anam S.Kom, M.Kom mengatakan kepada media bahwa dari masing masing kelompok mempunyai program kerja masing masing.
Salah satunya adalah meningkatkan output para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah di desa tersebut. Selain itu memaksimalkan teknologi pemasaran yang saat ini lagi booming yaitu dengan digital marketing di media sosial.
“Tujuan KKN adalah meningkatkan empati, kepedulian dan menerapkan Ilmu Pengetahuan Teknologi (IPTEK) kepada masyarakat dan Mahasiswa akan membantu masyarakat sebisa dan sekuat tenaga disamping itu mereka juga mempunyai program kerja namun kami tidak membatasi hanya berdiam terpaku pada program kerja tersebut,”. Pungkasnya.