Probolinggo, cakrawalapost.com – Dalam rangka meningkatkan Pengembangan kemampuan manajemen usaha, PT Permodalan Nasional Madani Cabang Probolinggo mengadakan Pembukaan Pelatihan klasterisasi Susu. Bertempat di Gedung Pertemuan KUD Argopuro Krucil Probolinggo, pada Selasa (04/09/2018) lalu.
Pelatihan ini bertujuan untuk Pengembangan efisiensi dan efektifitas proses produksi UMKM Probolinggo. Pembukaan pelatihan klasterisasi ini dihadiri oleh 50 orang peserta.
Budidaya sapi perah saat ini banyak dikembangkan di Indonesia. Salah satu daerah yang banyak menghasilkan susu adalah daerah Krucil. Sebuah kecamatan yang masuk wilayah kabupaten Probolinggo Provinsi Jawa Timur. Terletak di kaki gunung Argopuro dengan kondisi alam yang cocok untuk untuk pengembangan dan pengelolaan ternak sapi perah.
Dibalik proses penjualan susu sapi segar tersebut, tersimpan potensi dan peluang untuk pengembangan yang lebih lanjut sehingga diharapkan bisa memberikan nilai lebih secara ekonomi. Potensi pengembangan dilakukan dengan cara mengolah sebagian produksi susu sapi segar menjadi olahan makanan maupun minuman yang dapat memberi nilai lebih yang dapat meningkatkan pendapatan para peternak. Bahkan bisa dijadikan sebagai produk unggulan daerah setempat.
Tujuan dilakukannya pelatihan ini adalah meningkatkan kemampuan nasabah dalam hal manajamen usaha yang didapat dari narasumber maupun dari tukar pengalaman sesama peserta, selain itu di harapakan para nasabah dapat memberikan pengetahuan dalam peningkatan kualitas susu serta pengembangan efisiensi dan efektifitas proses produksi sehingga terbentuknya UMKM yang professional, inovatif dan berdaya saing tinggi dalam bidang usaha serta memberikan modal intelektual berupa motivasi berwirausaha dan pengembangan usaha bagi nasabah dan PNM.
Pada pelatihan ini PNM menghadirkan narasumber dari Konsultan dan Dosen peternakan Unmuh Malang yaitu Prof. Dr. Ir Indah Prihatini. Pada acara ini juga PNM Cabang Probolinggo bekerjasama dengan KUD Susu Argopuro.
Tentang PT Permodalan Nasional Madani (Persero), PNM merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang ekonomi kerakyatan melalui pembiayaan, pendampingan dan jasa manajemen kepada pelaku usaha ultra mikro, mikro, kecil dan menengah (UMKM).
PNM memiliki dua produk unggulan, yaitu Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) yang khusus memberikan pembiayaan usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah yang disertai dengan program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU).
Program PKU memberikan pelatihan, pendampingan serta jasa menajemen kepada nasabah ULaMM yang disesuaikan dengan kebutuhan para nasabah, program ini menjadi keunggulan PNM yang membedakan dengan lembaga pembiayaan lainnya.
Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) merupakan produk pembiayaan usaha yang diberikan kepada kelompok perempuan prasejahtera produktif pelaku usaha ultra mikro. Saat ini PNM memiliki 2.464 kantor layanan, yang terdiri dari 64 kantor cabang PNM, 630 kantor layanan ULaMM dan 1.770 kantor cabang Mekaar.(Mj)