Surabaya. Cakrawalanews.co – Wujud keberhasilan bukan hanya sekedar bagaimana kita berhasil merebut emas, akan tetapi regenerasi yang terus berjalan dan kepengurusan pengprov yang solid juga merupakan keberhasilan tersendiri bagi pengprov kbi jawa timur. Semoga pada pon xxi di aceh-sumatera utara yang akan datang prestasinya lebih baik.
Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadipora) Jatim, Pulung Chausar saat membuka Musyawarah Musyawarah Olahraga Provinsi Kick Boxing Indonesia (KBI) Jawa Timur di Surabaya, Sabtu (5/3/2022) di Surabaya.
Lebih lanjut Pulung Chausar menjelaskan, Prestasi olahraga merupakan salah satu indikator daya saing sumber daya manusia (SDM). Keberhasilan pembangunan sumber daya manusia suatu daerah dapat dilihat salah satunya dari prestasi olahraga. Prestasi olahraga juga tidak bisa hanya diraih per individu sendiri-sendiri. Prestasi harus ditunjang oleh sistem pembinaan dan organisasi yang dikelola oleh orang-orang yang kompeten.
Ada tiga elemen kompetensi yang harus dimiliki oleh seseorang agar organisasi itu bisa sukses. Pertama adalah pengetahuan, pengurus KBI harusnya orang-orang yang memiliki pengetahuan yang luas dan mendalam berkaitan dengan olahraga kick boxing. Kedua adalah keterampilan, baik berupa hard skills maupun soft skills.
Pengurus KBI harusnya orang-orang yang sudah teruji kesuksesannya dalam memimpin organisasi olahraga. Ketiga adalah sikap.
“Sebaik apapun pengetahuan seseorang, sehebat apapun keterampilannya, kalau tidak memiliki sikap sidiq, amahah, tabligh, dan fathonah maka organisasi tidak akan bisa berkembang dengan baik. Organisasinya tidak membawa keberkahan tuhan,”katanya.
Kebijakan pengembangan olahraga merupakan bakti kesembilan, jatim harmoni dari nawa bakti satya gubernur dan wakil gubernur jawa timur. Bakti kesembilan, jatim harmoni berusaha untuk mewujudkan harmoni sosial, alam dan lingkungan hidup, serta melestarikan kebudayaan dan mengembangkan budaya olahraga.
Perwujudan dari hal itu adalah dengan memberikan penghargaan dan sesejahteraan atlet, pelatih, dan semua elemen yang terlibat dalam kemajuan olahraga kick boxing di jawa timur dan menyiapkan fasilitas olahraga di setiap daerah guna menunjang pembibitan, pembinaan, dan pengembangan prestasi olahraga kick boxing khususnya yang berkelanjutan.
“Kami berharap musorprov KBI Jawa Timur 2022 ini bisa menyusun program dan memilih kepengurusan yang bisa membantu pemerintah provinsi dalam mencapai target RPJMN maupun RPJMD serta mewujudkan nawa bakti satya,” ujar Pulung Chausar.
“kami ucapkan terima kasih kepada Ketua KBI Jatim beserta seluruh jajaran pengurus Provinsi Jawa Timur, yang telah mengabdikan diri membina olahraga kick boxing di Jatim, sehingga olah raga ini semakin berkembang di provinsi yang kita cintai ini. Semoga pengabdian diri tanpa lelah ini dicatat Alloh sebagai amal ibadah yang pahalanya terus mengalir walau sudah meninggal dunia,”pungkasnya. (Her)