Slawi, Cakrawalanews.co – Ketu DPC PDI Perjuangan Kab Tegal Rustoyo belum lama ini memberi tanggapan atas terjadi pelemparan bom molotov terhadap dua sekretariat Pimpinan Anak Cabang ( PAC ) PDI Perjuangan Kec. Megamendung dan Cileungsi Kab. Bogor.
Menurut Rustoyo teror bom molotov yang terjadi belum lama ini adalah merupakan sebuah tindakan kebodohan bahkan cenderung kemunduran berdemokrasi, ujar Rustoyo dalam tanggapan yang dikirim lewat washap belum lama ini.
Penyerangan dilakukan di sekretariat Pimpina Anak Cabang (PAC), ini sudah jelas ada motif tertentu dibalik itu semua. Srtinya ada oramg atau kelompok atau apapun yang merasa gerah dengan PDI Perjuangan. Dimana partai besutan Hj.Megawati Sukarno putri ini para kadernya dilapisan manapun tidak pernah lelah selalu berjuang untuk kesejahteraan rakyat. Bahkan sudah tidak perlu diragukan lagi tentang kecintaanya terhadap Pancasila.
“Kami selalu diajarkan bagaimana merawat, mencintai bahkan menjaga NKRI. Kepada peneror atau kepada siapapun yang merasa gerah degan ideoogi Pancasila sebagai dasar negara tidak usahlah berselimut dusta. Padahal dibaliknya tersembunyi jiwa – jiwa khilafah yang akan kalian perjuangkan” ujar Rustoyo
Tandaskan Rustoyo dirinya juga diajarkan untuk tunduk serta taat kepada hukum. Oleh karena pihakya serahkan kepada aparat penegak hukum untuk menindak juga memproses para pelaku kejahatan di republik ini. “Kami yang berada di daerah akan selalu waspada terhadap segala kemungkinan yang terjadi. Janganlah mengusik ketenangan kami, karna kamipun bisa berbuat sesuatu manakala dipandang perlu demi jaga harga diri” tandas Rustoyo. (H. Kartomo)