Surabaya, cakrawalanews.co – Jalan raya Mayjen Soengkono di Kecamatan Kebomas yang saat ini mengalami kerusakan parah belum kunjung diperbaiki.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), Dianita Trihastuti mengatakan DPUTR tak mampu memperbaiki jalan penghubung Gresik-Surabaya tersebut karena minimnya anggaran.
” Kami tidak bisa perbaiki secara maksimal karena tidak ada dana. Sebab, kami hanya bisa perbaiki dengan tambal sulam,” ujarnya, Rabu (3/1).
Ia menambahkan, kerusakan jalan di Mayjen Sungkono itu, diakibatkan adanya pabrik-pabrik di kanan kiri jalan yang menaikkan tinggi bahu jalan sehingga air tidak bisa mengalir ke saluran.
“Untuk perbaikan jalan di sana agar tetap bagus, maka diperlukan raising jalan. Namun, lagi-lagi dananya gak ada, karena dana terbatas,” ucapnya.
Dituturkan pula oleh Dian, bahwa pihaknya berharap perusahaan yang berdiri di Jalan Mayjen Sungkono punya kepedulian untuk perbaikan jalan karena membutuhkan biaya cukup besar.
“URC Bima sendiri selalu standby untuk lakukan perbaikan jalan Kabupaten yang rusak dengan cara tambal sulam. Namun, sifatnya hanya perbaikan jalan skala kecil. URC kami melakukan penanganan cepat jika ada jalan rusak, namun yang peningkatan ya perlu dana besar,” tandasnya. (eno/cn08)