Surabaya, cakrawalanews.co – Sebagai petugas partai, Kader PDIP terus hadir membersamai masyarakat melalui kerja-kerja kerakyatan.
Salah satunya yang dilakukan Legislator PDIP Surabaya Anas Karno yang terus menyapa warga, melalui kegiatan “Sambung Roso”.
Dialog santai dengan warga ini suguhan kopi dan jajan pasar tersebut, kali ini menyapa warga Rungkut Menanggal 3 B pada Sabtu (11/02/2023).
Kegiatan itupun bertepatan dengan tasyakuran berdirinya 12 titik Penerangan Jalan Umum (PJU) di kawasan tersebut.
Zainul Arifin Ketua RT 04 /RW 02 Kelurahan Rungkut Menanggal mengatakan, permintaan warga terhadap PJU sudah dilakukan sejak tahun 2021, lewat ketua RT sebelumnya. Hingga tahun 2022 belum terealisasi.
Zainul juga menyebutkan jika sebelumnya sudah ada penerangan dari warga sendiri namun belum maksimal.
“Saya berterimakasih atas peran serta bapak Anas atas dijembataninya pemasangan PJU. Saya berharap pertemuan ini menjadi awal kita menjadi guyub rukun,” imbuhnya.
Sementara itu, anggota DPRD kota Surabaya fraksi PDIP, Anas Karno mengatakan, setelah berdirinya 12 titik PJU, segera dilanjutkan dengan pemasangan CCTV.
“Saya sudah mendapat kabar dari dinas terkait kalau pemasangan CCTV di Rungkut Menanggal disegerakan. Begitu pula didaerah Medokan dan Sukolilo,” imbuhnya.
Kader PDIP yang kini menjabat Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya ini kembali mengatakan sudah menjadi tugas dan kewajiban kader PDIP, untuk menampung, kemudian meneruskan, lalu mengawal pemenuhan kebutuhan infrastruktur masyarakat.
“Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Bu Mega, sudah memerintahkan kepada seluruh kader PDI Perjuangan, supaya selalu berada ditengah-tengah kesulitan masyarakat. Menyerap setiap aspirasi masyarakat, kemudian berinisiatif mencarikan solusi,” tegasnya.
Anas Karno menambahkan, banyak sekali persoalan-persoalan yang dihadapi masyarakat dan membutuhkan solusi agar terpecahkan.
Salah satunya melalui program peningkatan perekonomian melalui pemberdayaan UMKM dengan akses permodalan yang mudah
“Saya kembali menyampaikan kepada masyarakat untuk memanfaatkan modal UMKM lewat kredit di BPR SAU, sebagai lembaga perbankan milik Pemkot Surabaya. Bunganya sangat ringan hanya persen setahun. Program ini diinisiasi Fraksi PDIP DPRD Surabaya,” pungkasnya.