Surabaya, cakrawalanews – Operasi Ramadniya (Ramadahan dan Hari Raya) 2017 yang digelar Polda Jatim berhasil menekan angka kriminalitas di Jatim.
Dari hasil operasi selama lebih dari dua minggu tersebut terdapat 53 kasus. Jumlah itu lebih sedikit dari tahun 2016 mencapai 105 kasus.
“Kasus tahun 2016 ada 105 dan kini hanya 53 kasus tahun 2017. Maka hal ini mengalami penurunan mencapai 52 kasus selama dilaksanakan Ops Ramadniya Semeru 2017,” Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Magera, Selasa (4/7).
Ia merinci dari 53 kasus yang ada tahun ini, terjadi 30 kasus pencurian disertai pemberatan (curat), enam kasus kejahatan disertai kekerasan (curas), 13 kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor), dan empat kasus penganiayaan berat (anirat).
Dibandingkan tahun 2016, dari 105 kasus, terjadi 46 kasus pencurian disertai pemberatan (curat), sembilan kasus pencurian disertai kekerasan (curas), 43 pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan tujuh kasus penganiayaan berat (anirat).
“Operasi Ramadniya ini mengedepankan kegiatan dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1438 H. Ini untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif, sehingga masyarakat dapat merayakan dengaan aman dan nyaman,” tukasnya. (cn1)