Surabaya, cakrawalanews.co – Pasca Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dilaporkan ke Polda Jatim oleh seorang advokat Abdul Malik yang juga politisi Partai Gerindra tersebut dengan tuduhan melakukan kebohongan publik lantaran menyebut Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebagai anaknya, menumbuhkan empati dari sejumlah kalangan praktisi hukum lainnya.
Salah satunya dari kelompok advokat. Rabu (4/11), para praktisi hukum sepakat bersatu memberikan dukungan kepada Risma. Wujud dukungan itu tergambar lewat pembentukan sebuah wadah. Yakni ”Advokat Anak-anak Bu Risma Bersatu” yang beranggotakan 65 pengacara.
Juru bicara Advokat Anak-anak Bu Risma Bersatu, Rio Dedy Heryawan menjelaskan, laporan tersebut sangat tidak berdasar, bahkan cenderung lucu.
”Kan itu kata kiasan. Karena Mas Eri memang dididik oleh Bu Risma. Ini kan sama dengan Bu Risma selalu bilang bahwa seluruh anak di Surabaya ini adalah anaknya, sehingga beliau mati-matian membela, mulai menyelenggarakan sekolah gratis, memberi beasiswa, merawat anak telantar, membina anak jalanan dan sebagainya,” jelasnya.