Acara penutupan digelar meriah dan dibuka dengan sambutan dari Krisna W. Marsis, CEO Barati Mendunia. Ia mengapresiasi seluruh pihak, terutama Pemerintah Kota Surabaya, atas dukungan penuh terhadap penyelenggaraan turnamen internasional ini.
“Alhamdulillah, berkat kerja sama solid semua pihak, termasuk Pemkot Surabaya, kita berhasil mencatat sejarah menggelar turnamen internasional pertama yang diikuti oleh 7 negara, 11 provinsi, dan total 112 tim,” ujar Krisna.
Ia juga menyampaikan terima kasih khusus kepada jajaran Pemkot, mulai dari Asisten I Erna, Sekda Ikhsan, hingga Kadisbudporapar Hidayat.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melalui Sekretaris Daerah Ikhsan, menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggara dan seluruh peserta.
“Surabaya sudah teruji sejak menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 tahun lalu. Kami siap mendukung Barati Cup Internasional tahun-tahun berikutnya. Semoga kehangatan dan semangat sportivitas ini membekas dalam ingatan semua peserta,” ujar Ikhsan.
Ia juga menegaskan bahwa seluruh peserta adalah pemenang sejati, karena telah menunjukkan semangat sportivitas dan persatuan antarnegara.
“Para atlet ini membawa pesan damai dan persatuan. Kami berharap Barati Cup 2026 bisa diikuti lebih banyak peserta dari berbagai negara,” tambahnya.














