Surabaya, cakrawalanews.co – Delapan fraksi di DPRD Kota Surabaya bertemu dengan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada selasa (31/08).
Pertemuan silaturahmi antara Pemerintah Kota (Pemkot) dengan 8 fraksi yakni PDIP, Gerindra, Golkar, PSI, PKS, Demokrat- Nasdem, PAN – PPP.
Ketua Fraksi Golkar Arif Fathoni mengatakan, dalam pertemuan tersebut subtansi yang dibahas tentang upaya upaya melayani masyarakat dimasa pandemi
“Bagaimana penetrasi APBD nanti itu bisa dimanfaatkan masyarakat sebagaimana yang didengun-dengunkan Pak Wali Kota selama ini,” ujar Arif Fathoni saat ditemui wartawan usai silaturahmi.
Yang paling subtansial adalah bagaimana melayani dan mencover masyarakat melalui skema subsidi terhadap masyarakat surabaya yang berpenghasilan kurang dari 4 juta
“Termasuk bagaimana kedepan Pemerintah Kota akan memberikan seragam terhadap siswa SD dan SMP yang ada di kota surabaya,” terang Thoni
Ia juga menambahkan bahwa silaturahmi seperti ini adalah tradisi budaya baru yang patut di apresiasi.
“Karena sepanjang yang saya tahu sebelum-sebelumnya, hal begini ini nyaris tidak pernah terjadi,” kata Arif Fathoni sapaan akrab Thoni.
“Jadi saya pikir ini tradisi silaturahmi baru antara eksekutif dengan legislatif dikemas dengan acara makan siang santai,” imbuhnya.
Meski lebih banyak ke diskusi santai, lanjut Thoni artinya diskusi itu bukan berarti menguruhi satu sama lain tetapi tercipta komunikasi dua arah.
“Kami menyampaikan apa yang menjadi usulan kader dan konstituen maupun masyarakat surabaya yang menitipkan aspirasinya terhadap partai golkar tentang bagaimana surabaya kedepan apa yang dihendaki oleh masyarakat,” kata Thoni
Thoni juga menyampaikan bahwa Wali Kota secara umum menangkap bahwa APBD adalah jembatan untuk melayani masyarakat secara utuh
“Mulai dari infaskrukturnya, SDM dan lain sebagainya,” kata Thoni.
Poin pesan penting Fraksi Golkar, kata ia, tentang usulan usulan ketimpangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan lain sebagainya
“Dan saya lihat tadi Pak Wali Kota cukup marah manakala ada jajaran pemerintahan yang ada dibawahnya tidak mengetahui ada peristiwa kejadian yang ada di Sukomanunggal beberapa waktu yang lalu,” ungkap Thoni.
Maka itu, Ia berharap mudah mudahan semangat Wali Kota untuk membangun surabaya linier dengan semangat kepala OPD dan jajaran perangkat yang ada dibawahnya.(hadi)