Surabaya, cakrawalanews.co – Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) VIII Kementerian PUPR terus meningkatkan pelayanan untuk mudik lebaran 2017. Salah satunya menyediakan alat berat yang akan ditaruh di 26 posko guna menutup atau menambal jalan rusak saat lebaran.
Kepala BBPJN VIII, I Ketut Darmawahana di Surabaya, Selasa (13/6) mengatakan, alat berat akan dikerahkan pada H – 10 lebaran hingga usai lebaran. Dimana, setiap posko seperti di Bulu – Tuban – Sadang disediakan Flad Bed Crane, Pick Up, Dump Truck, Viar (Sepeda Motor Roda Tiga), Tandem, Sprayer, Genset + Jack hammer, Baby Roller (mesin pemadatan dan pemerataan aspal). “Kondisi alat ini layak digunakan dan Semua alat ini bisa langsung kita gerakkan jika ditemukan ada kerusakan jalan saat angkutan lebaran,” tegasnya.
Alat ini juga akan diletakkan di 14 titik lokasi rawan banjir dan 9 titik rawan longsor. BBPJN juga telah menyiapkan beberapa alat berat yang siap membantu jika terjadi longsor maupun banjir.
Selain alat, bahan penambal lubang jalan bernama TCM (tambal cepat mantab) juga disediakan di seluruh PPK BBPJN di Jawa Timur. Masing-masing PPK akan mendapatkan jatah 50 sak TCM dengan berat masing-masing TCM adalah 25 kg. “Kami sediakan bahan ini agar saat lebaran nanti tidak cari bahan bangunan lagi, karena saat lebaran nanti tokoh bangunan tutup,” ujarnya.
BBPJN VIII juga menyampaikan kepada pemudik, untuk mewaspadai rawan kemacetan saat lebaran di jalur pantai utara yaitu, Pasar Glondong, Pasar Tambak Boyo, Pasar Babat, Penyempitan jalan di Perlintasan KA, Perempatan Duduk Sampeyan dan Pasar Tumpah, Exit Tol Over Bunder (Kondisi Sisi Kiri Jln Kurang Baik).
Wilayah Selatan Simpang Kletek, Simpang Mengkreng, Perlintasan KA Baron, Perlintasan KA Bagor, Perlintasan KA Kali Gunting-Caruban, Jl.S.Parman (madiun) Persimpangan Rel Kereta. (wak)
