cakrawalanews.co – Memanjat gunung merupakan aktivitas yang penuh dengan tantangan dan keindahan.
Namun, di balik pemandangan yang menakjubkan, terdapat beberapa gunung yang terkenal dengan tingkat bahayanya yang tinggi.
Gunung-gunung ini memiliki berbagai faktor risiko, seperti medan yang ekstrem, kondisi cuaca yang tidak bersahabat, dan risiko longsor atau letusan gunung berapi.
Bagi para pendaki yang berpengalaman dan haus akan petualangan, gunung-gunung ini menjadi ujian ketahanan fisik dan mental.
Berikut adalah 10 gunung paling berbahaya di dunia yang harus Anda hindari, kecuali Anda seorang pendaki yang berpengalaman dan siap dengan segala risikonya:
1. K2 (Pakistan):
K2, yang terletak di Pegunungan Karakoram, Pakistan, adalah gunung tertinggi kedua di dunia setelah Gunung Everest.
Gunung ini terkenal dengan tingkat bahayanya yang tinggi, dengan tingkat kematian pendaki mencapai 28%.
K2 memiliki medan yang ekstrem, dengan lereng yang curam dan kondisi cuaca yang tidak terduga.
2. Annapurna I (Nepal):
Annapurna I, yang terletak di Pegunungan Himalaya, Nepal, adalah salah satu gunung paling berbahaya di dunia dengan tingkat kematian pendaki mencapai 32%.
Gunung ini memiliki medan yang sulit dan kondisi cuaca yang ekstrem, dengan badai salju dan angin kencang yang sering terjadi.
3. Nanga Parbat (Pakistan):
Nanga Parbat, yang terletak di Pegunungan Himalaya, Pakistan, juga dikenal sebagai “Gunung Pembunuh” karena tingkat kematian pendakinya yang tinggi, mencapai 31%.
Gunung ini memiliki medan yang ekstrem dan kondisi cuaca yang tidak terduga, dengan badai salju dan longsor yang sering terjadi.
4. Kangchenjunga (Nepal/India):
Kangchenjunga, yang terletak di Pegunungan Himalaya, di perbatasan Nepal dan India, adalah gunung tertinggi ketiga di dunia.
Gunung ini terkenal dengan tingkat bahayanya yang tinggi, dengan tingkat kematian pendaki mencapai 22%.
Kangchenjunga memiliki medan yang sulit dan kondisi cuaca yang ekstrem, dengan badai salju dan longsor yang sering terjadi.
5. Lhotse (Nepal):
Lhotse, yang terletak di Pegunungan Himalaya, Nepal, adalah gunung keempat tertinggi di dunia.
Gunung ini terkenal dengan tingkat bahayanya yang tinggi, dengan tingkat kematian pendaki mencapai 22%.
Lhotse memiliki medan yang sulit dan kondisi cuaca yang ekstrem, dengan badai salju dan longsor yang sering terjadi.
6. Makalu (Nepal):
Makalu, yang terletak di Pegunungan Himalaya, Nepal, adalah gunung kelima tertinggi di dunia.
Gunung ini terkenal dengan tingkat bahayanya yang tinggi, dengan tingkat kematian pendaki mencapai 29%.
Makalu memiliki medan yang sulit dan kondisi cuaca yang ekstrem, dengan badai salju dan longsor yang sering terjadi.
7. Manaslu (Nepal):
Manaslu, yang terletak di Pegunungan Himalaya, Nepal, adalah gunung kedelapan tertinggi di dunia.
Gunung ini terkenal dengan tingkat bahayanya yang tinggi, dengan tingkat kematian pendaki mencapai 23%.
Manaslu memiliki medan yang sulit dan kondisi cuaca yang ekstrem, dengan badai salju dan longsor yang sering terjadi.
8. Dhaulagiri (Nepal):
Dhaulagiri, yang terletak di Pegunungan Himalaya, Nepal, adalah gunung ketujuh tertinggi di dunia.
Gunung ini terkenal dengan tingkat bahayanya yang tinggi, dengan tingkat kematian pendaki mencapai 22%.
Dhaulagiri memiliki medan yang sulit dan kondisi cuaca yang ekstrem, dengan badai salju dan longsor yang sering terjadi.
9. Gunung Everest (Nepal/China):
Gunung Everest, yang terletak di Pegunungan Himalaya, di perbatasan Nepal dan China, adalah gunung tertinggi di dunia.
Meskipun terkenal dengan keindahan dan popularitasnya, Everest juga merupakan salah satu gunung paling berbahaya di dunia, dengan tingkat kematian pendaki mencapai 4%.
Everest memiliki medan yang ekstrem, kondisi cuaca yang tidak bersahabat, dan risiko longsor atau letusan gunung berapi.
10. Gunung Rainier (Amerika Serikat):
Gunung Rainier, yang terletak di negara bagian Washington, Amerika Serikat, adalah gunung berapi aktif yang terkenal dengan tingkat bahayanya yang tinggi, dengan tingkat kematian pendaki mencapai 11%.
Gunung Rainier memiliki medan yang ekstrem, kondisi cuaca yang tidak bersahabat, dan risiko longsor atau letusan gunung berapi.
Meskipun mendaki gunung-gunung ini merupakan tantangan yang luar biasa bagi pendaki yang berpengalaman, penting untuk mempertimbangkan risiko dan bahaya yang terlibat sebelum memutuskan untuk mendakinya.
Pendaki harus memiliki persiapan yang matang, peralatan yang lengkap, dan pengalaman yang memadai untuk memastikan keselamatan mereka selama pendakian. (res)