Jakarta, Cakrawalanews.co – Perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Kementrian Hukum dan HAM serta Mahkamah Agung sudah ditutup pada 31 Agustus 2017 lalu. Ternyata, formasi yang menjadi favorit adalah Penjaga Lapas (Sipir) dengan jumlah pendaftar mencapai 600 ribu pendaftar. Kemudian posisi kedua yang paling banyak dilamar adalah Analis Keimigrasian Pertama dengan jumlah 170 ribu pelamar.
Dari proses pendaftaran yang dibuka selama Agustus lalu, diketahui jumlah pelamar mencapai jutaan. Tercatat oleh BKN terdapat pelamar sebanyak 1.146.853 pelamar yang mendaftar. Dari jumlah itu, sebanyak 1.116.138 pelamar Kemenkumham dan 30.715 pelamar MA.
Dari jumlah pelamar CPNS di seluruh Indonesia, tercatat jumlah pelamar Kemenkumham dan MA paling banyak berada di 3 daerah, yakni Sumatera Utara, Jawa Barat, dan Jawa Tengah,” ujar Deputi Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) Badan Kepegawaian negara (BKN) Iwan Hermanto.
Iwan menungkapkan, setelah proses pendaftaran berakhir, akan ada pemeriksaan berkas terhadap para pelamar. Kemudian pada tanggal 5 september akan diumumkan pendaftar yang lolos seleksi administrasi. Tahapan selanjutnya adalah pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang dijadwalkan akan berlangsung pada September 2017, dan akan dilanjutkan dengan tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Herman Suryatman mengingatkan agar para pelamar dapat melengkapi berkas sesuai yang ditentukan. Jangan sampai karena satu kekurangan, maka pelamar dinyatakan gugur dalam seleksi administrasi.
Selain itu dirinya mengimbau agar masyarakat memantau hasil pengumuman maupun informasi hanya dari website pemerintah, seperti menpan.go.id atau sscn.bkn.go.id serta website dari kementerian yang bersangkutan. “Diharapkan para pelamar dapat dengan aktif melihat ataupun mendapat informasi dari website resmi,” ujarnya. (CN01)