Surabaya,Cakrawalanews.co – Jelang pilkada serentak di 19 kabupaten kota DPW PPP Jatim sudah memulai melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati. Ketua DPW PPP Jatim Musyafak Noer mengatakan partainya punya mekanisme yang sudah baku soal penjaringan dan pencalonan kepala daerah.
”Untuk proses penjaringan menjadi kewenangan DPC, mereka yang menjadi tempat pendaftaran dan melakukan kegiatan visi misi bakal calon, lewat Rapimcab yang digelar DPC DPC. Kami nanti hanya mengantar hasil penjaringan ke DPP,” Kata Musyafak ditemui di DPRD Jatim, Kamis (26/12).
Musyafak mengatakan untuk penjaringan diharapkan bulan Desember penjaringan , sedang bulan Januari dan Pebru adalah fase rekom DPP. ”Hasil semua penjaringan kita antarkan semua ke DPP, nanti kita juga sampaikan hasil polingnya, selanjutnya kita menunggu hasil keputusan DPP. Untuk pendafaran kita hanya boleh di DPC, gak bisa ke DPW atau DPC,” ungkap Syafak.
Musyafak mengingatkan jika para calon itu harus penuhi 3 hal yaitu Kapasitas, Kapabilitas dan Isi tas, “Maksudnya isitas itu mereka harus punya komitmen untuk membiayai kebutuhan operasional pemenangan dan saksi. Dananya DPC yang mengelola. jadi kami gak ada mahar maharan,” ungkap Ketua Fraksi PPP DPRD Jatim ini.
Saat ini dari 19 kabupten kota, wilayah Madura dan Situbondo diharapkan bisa menjadi wilayah yang dimenangkan oleh calon dari PPP. (Caa)