cakrawalanews.co – Hamparan luas hutan hujan Amazon yang rimbun, terdapat keajaiban alam yang memukau: Victoria amazonica, atau yang dikenal sebagai teratai raksasa Amazon.
Bunga ini bukan sembarang bunga, ia adalah spesies teratai terbesar di dunia, dengan daunnya yang lebarnya bisa mencapai 2 meter dan mampu menopang berat hingga 30 kilogram!
Victoria amazonica, atau teratai Victoria, tidak hanya terkenal dengan ukurannya yang luar biasa, tetapi juga dengan keindahannya yang menawan.
Bunganya yang besar dan mekar sempurna memiliki diameter hingga 40 cm, dengan kelopak berwarna putih krem yang berkilauan dan aroma harum yang memikat. Keindahannya yang memesona ini menjadikannya salah satu primadona flora di Amazon dan menarik perhatian wisatawan dari seluruh dunia.
Habitat Victoria amazonica terbatas pada wilayah Amazon tengah dan selatan, di mana ia tumbuh subur di danau dan kolam air tenang dengan air asam yang kaya nutrisi. Keberadaannya di ekosistem Amazon memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan alam.
Daunnya yang lebar dan lebat memberikan naungan bagi ikan dan hewan air lainnya, sementara bunganya menarik penyerbuk seperti kumbang dan lebah, yang membantu proses penyerbukan tanaman lain di sekitarnya.
Keunikan Victoria amazonica tidak hanya terletak pada ukuran dan keindahannya, tetapi juga pada mekanismenya yang luar biasa untuk beradaptasi dengan lingkungannya.
Daunnya yang besar dan pipih memiliki permukaan bawah yang berduri, yang membantunya untuk mengapung di atas permukaan air. Duri-duri ini juga membantu melindunginya dari herbivora yang ingin memakannya.
Bunga Victoria amazonica memiliki siklus mekar yang unik. Pada siang hari, bunganya terbuka lebar dan berwarna putih krem, memancarkan aroma harum yang memikat. Namun, menjelang malam, bunganya mulai menutup dan berubah warna menjadi merah tua, mengeluarkan bau busuk yang menarik kumbang bangkai. Kumbang bangkai ini membantu penyerbukan bunga dengan mentransfer serbuk sari dari satu bunga ke bunga lainnya.
Victoria amazonica bukan hanya tanaman yang indah dan menarik, tetapi juga memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Bijinya dapat diolah menjadi tepung dan minyak yang kaya akan protein dan vitamin. Daunnya dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan kerajinan tangan, seperti topi dan tas.
Namun, Victoria amazonica saat ini terancam punah akibat berbagai faktor, seperti hilangnya habitat akibat deforestasi, pencemaran air, dan perubahan iklim. Upaya pelestarian dan penelitian perlu dilakukan untuk menjaga kelestarian spesies ini dan memastikan keberadaannya di masa depan. (res)