Soal Beredarnya Miras Oplosan di Surabaya, Begini Reaksi Risma

oleh -171 Dilihat

Surabaya, cakrawalapost.com – Kasus kematian warga yang diduga usai minum miras oplosan membuat Wali Kota Tri Rismaharini turun tangan dengan berkoordinasi dengan kepolisian untuk berbagi informasi.

Menurut Risma, selama ini pihaknya sudah lama mengetahui beberapa kawasan yang menjual miras oplosan serta sudah memerintahkan Satpol PP untuk menanganinya namun gagal.

“Pagi tadi ketemu Pak Kapolres dan hari ini bahas itu, wilayah itu sudah lama tahu tapi Satpol tidak bisa nembus kesana. Makanya Pak Kapolres bilang kalau ada info itu akan dibackup,” kata Risma di ruang kerjanya di Balai Kota Surabaya, Rabu (25/4/2018).

Ia juga menyampaikan hasil pertemuannya dengan Kapolres jika pihak kepolisian akan melakukan pemantauan dan memanggil pemilik toko bahan kimia agar tidak melaporkan jika ada pembelian bahan miras oplosan secara berlebihan.

Wali Kota perempuan pertama di Surabaya ini akan cek kembali Peraturan Daerah tentang miras.

Hal ini disebabkan DPRD Kota Surabaya mendesak Pemkot untuk merevisi perda tersebut dengan melakukan pelarangan.

“Setahu saya bunyinya tidak begitu. Nanti tak cek lagi. Rasanya tidak, dulu ada fraksi mengajukan pelarangan tapi hasilnya tidak begitu. Di malaysia negara muslim tapi dikontrol, makanya ini harus dikontrol dan itu (miras oplosan) tidak ada izinnya. Kalau cafe tidak ada izinnya langsung kita tutup dan beberapa kali kita tutup cafe temukan miras serahkan polres dan tindakan administrasi tutup cafe,” ungkapnya.(nafan hadi)