Surabaya, cakrawalanews.co – Pansus Raperda penetapan PT Bank Perkreditan Rakyat Surya Arta Utama sebagai perusahaan perseroan derah (Perseroda) dan Penambahan penyertaan modal pemerintah kota Surabaya kepada PT Bank Perkreditan Rakyat Surya Arta Utama (Perseroda) bakal dituntut kerja cepat.
Pasalnya, Pansus tersebut harus menuntaskan pembahasan sebelum penetapan APBD 2023 yang dijadwalkan pada 10 november 2022 mendatang.
” Kita akan kerja cepat secara maraton. Kita optimis,” tutur ketua Pansus Luthfiyah, Rabu (05/10/2022).
Politisi senior partai Gerindra ini menambahkan dirinya bersama pansus akan terus berjuang karena ini merupakan akses permodalan bagi UMKM.
” Kita akan berkomunikasi dengan SAU maupun pemerintah kota dan terjadilah suatu perda baru,” ucapnya.
Ditempat yang sama Anas Karno, wakil ketua Komisi B, yang juga anggota pansus mengatakan bahwa, pansusnya ini akan bekerja semaksimal mungkin agar bisa rampung tepat waktu.
” Kita menargetkan pansus ini rampung dalam lima hari. Agar tidak terlalu mempet dengan pembahasan RAPBD tahun anggaran 2023. Insyaalloh kita bisa tuntaskan,” ucap politisi PDIP Surabaya.
Ia juga menambahkan, bahwa Raperda ini harus dituntaskan sebelum APBD diputuskan karena, nantinya penyertaan modal sebesar Rp. 40 M itu harus terealisasi di tahun 2023.
” Karena ada penyertaan modal ditahun 2023 maka, kita harus tuntaskan pembahasan di pansus sebelum APBD tahun anggaran 2023 digedok,” pungkasnya.