Surabaya, cakrawalapost.com – Provinsi Jawa Timur aman untuk menjadi tempat jujukan mudik selama momentum Lebaran tahun 2018. Hal itu ditegaskan Gubernur Jatim Soekarwo bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman.
“Jawa Timur aman dan kami siap mengamankan mudik dan balik Lebaran tahun 2018,” ujar Pakde Karwo-sapaan akrab Gubernur Jatim, seperti dikutip dari Antara, Senin (11/6/2018).
Menurut dia, kesiapan tersebut dapat terwujud karena adanya koordinasi yang baik antarsektor seperti kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan, dan Pertamina.
“Dampaknya, antara lain dapat terlihat dari pantauan di Pos Pengamanan Mengkreng yang tidak terjadi kemacetan di sekitar daerah Mengkreng,” kata dia.
Ia menjelaskan secara umum, titik-titik yang biasanya saat lebaran terpantau macet, tahun ini tergolong lancar. Seperti hasil laporan dari Pospam Banyuwangi yang melaporkan lalu lintas lancar, disertai dengan kondisi penyeberangan dari dua arah yang lancar dan belum terlihat peningkatan arus kendaraan yang signifikan.
Sementara itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin menyatakan situasi Jatim saat arus mudik Lebaran tahun 2018 sejauh ini dalam kondisi aman dan kondusif. Bahkan ekonomi mengalami deflasi. Ketahanan pangan relatif stabil, hampir seluruh harga bahan pokok mengalami penurunan. Kecuali, telur dan daging ayam broiler, yang itupun kenaikannya hanya 0,2 persen.
Dalam kesiapan mengamankan arus mudik Lebaran tahun 2018, Polda Jatim melalui Operasi Ketupat Semeru 2018 telah menyiagakan sebanyak 17.804 personel gabungan.
Yang terdiri dari Polri sebanyak 10.571 personel, TNI dan instansi terkait lebih dari 7.000 personel. Selain itu, polisi juga telah disiapkan sebanyak 211 pos pengamanan (pospam) dan 39 pos pelayanan.(ant/rur)