Surabaya,cakrawalanews.co– Pemkot Surabaya akan mengevaluasi data peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN KIS) di wilayahnya.
Wakil Walikota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, usai mengikuti Rapat Paripurna di DPRD mengatakan, langkah tersebut dilakukan guna menindaklanjuti temuan 144 kartu JKN KIS di Sungai di wilayah Blitar.
Ia menegaskan, pihaknya akan memastikan apakah kartu tersebut memang milik warga Surabaya.
“Datanya resmi atau tidak, nanti kita check dan koordinasikan dengan teman-teman di lapangan,” tuturnya. Selasa (25/07).
Whisnu mengungkapkan, beberapa warga yang terdaftar, namun belum menerima, pada akhirnya menerima setelah diusulkan pemerintah kota ke pemerintah pusat.
“Makanya kita akan lihat datanya, apa warga yang belum menerima sudah mendapatkan penggantinya, atau memang data terbuang tersebut jarena asalah pengiriman” katanya.
Wakil Walikota memastikan sejauh ini soal kartu Indonesia Sehat sudah tersosialisasi hingga tingkat kelurahan.
Untuk itu, menurutnya, dengan adanya kabar kartu KIS warga Surabaya terbuang di Blitar, akan segera di cross check faktanya di lapangan.
“Kita akan check dulu semuanya,” pungkasnya.
Ketika ditanya apakah ada unsur kesengajaan, Whisnu Sakti menyatakan, pihaknya belum berpikir sejauh itu, karena akan mengecheck dahulu.(hdi/cn02)