Surabaya,cakrawalanew.co- – Ketua perwakilan perempuan partai conservative Kota London Inggris melakukan kunjungan kerja ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur. Dalam kunjungan ke DPRD ini partai Conservative Inggris ini ingin belajar dan membahas terkait keterwakilan perempuan dalam Parlemen.
Kunjugan partai Conservative ini dipimpin oleh, Chairman Conservative Women Organitation, Flew Buher dan International Partai conservative, Carlotia Redi langsung ditemui oleh Anggota DPRD Jatim dari Fraksi PKB Jatim, Hj. Anik Maslacha, Hj. Aisyah Lilia Agustina, dan Umi zahro di ruang VVIP DPRD Jatim, Kamis (12/9)
Anggota DPRD Jatim, Anik Maslacha ditemui usai menerima perwakilan partai conservative Inggris, mengatakan kedatangan mereka ke DPRD Jatim, yaitu pertama pihak partai conservatif ini ingin mengetahui bagaimana jumlah keterwakilan perempuan parlemen di Indonesia khususnya Jatim bisa terbanyak mencapai 30 persen. Kedua yaitu mengajak kerjasama dengan perempuan fraksi partai Kebangkitan Bangsa Jatim dalam melakukan Pendidikan politik bagi perempuan di Jatim.
“ Bahkan mereka menawarkan bantuan pelatihan berpolitik bagi perempuan di Jatim. Kami menyambut baik tawaran tersebut dan akan kami tindak lanjuti dengan menggelar perempuan lanjutan,”ungkap wanita yang juga calon bupati Sidooarjo.
Dikatakan oleh wanita mantan Ketua Komisi C DPRD Jatim ini,mereka membagi proses pelaksanaan Pemilu khususnya dikalangan perempuan menuju parlemen ini sudah ada aturan pemilu uu yaitu partai politik harus memiliki wakil perempun 30 persen. Dan PKB yang menjadi terbanyak di DPRD Jatim untuk keterwakilan perempuan yang kedua yaitu PDIP. “Keterwakilan perempuan ini juga menjadi menarik buat partai Conservative berkunjung ke Jatim, Sementara keterwakilan perempuan di parlemen Inggris masih sedikit,”paparnya.
Senada dengan Anik Maslachah, anggota Perempuan Fraksi PKB Jatim lainnya, Aisyah Lilia Agustina mengatakan dihadapan para perempuan partai Konservatif Inggris, Perempuan Partai Kebangkitan Bangsa bertukar pikiran terkait kepesertaan perempuan dalam Pemilu.
“ Ada kelebihan di Indonesia dalam Pemilu terhadap perempuan, yaitu pengurus partai 30 persen adalah perempuan dan 30 persen caleg juga harus perempuan. Sedangkan di Inggris tak ada,”jelasnya.
Ditambahkan wanita yang akrab dipanggil mbak Ica ini, mereka juga menceritakan kalau mereka mempunyai kader laki-laki yang mendonasikan bantuannya termasuk dana untuk caleg perempuan di Partai Konservative. (wan/jnr)