Jelang pemilihan Walikota dan Wakil Walikota akan dilaksanakan, tepatnya 9 Desember 2015 yang kini tinggal menghitung hari. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya,memulai pelipatan surat suaradi gedung KPU kota Surabaya lantai tiga jalan Adityawarman Surabaya.
Terkait hal tersebut Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Perencanaan, Keuangan, Logistik, dan Urusan Rumah Tangga, Miftakhul Ghufron, mengatakan bahwa proses pelipatan ini diharapkan bisa secepat mungkin dan sisa waktu untuk penyortiran membutuhkan waktu yang agak panjang karena membutuhkan pencermatan dan ketelitian dalam penyortiran ini sangat penting agar jangan sampai surat suara yang akan didistribusikan untuk dicoblos rusak, katagori rusak yang dimaksud yaitu lubang, sobek, warna yang luntur, dan pemotongan yang tidak presisi, jelas Ghufron
Menurut Gufron pekerja yang melakukan pelipatan berjumlah 50 orang sudah menyelesaikan 100 boks surat suara, satu boks surat suara berisi 5000 surat suara sehingga jumlah yang sudah terselesaikan pada hari ini 500 ribu surat suara. Dari sekian banyak surat suara yang sudah terselesaikan ada satu surat suara yang di tengarai rusak.
lebih anjut juga disampaikan Gufron, bahwa KPU dalam melaksanakan pelipatan surat suara ini dibantu tiga personil dari Polrestabes surabaya untuk membantu keamanan, pegawai pelipatan di cek setiap masuk dan keluar dari ruangan agar keamanan surat suara terjaga.
“ Panwas kota surabaya juga memantau jalanya pelipatan surat suara yang pada hari ini diwakilkan oleh pengawas kecamatan Gubeng, Simokerto, Tambak Sari dan Bubutan. Kami berharap sesuai dengan jadwal yaitu tanggal 25 November 2015, proses pelipatan surat suara sudah selesai. Tinggal pengesetan surat suara per kecamatan yang akan dilakukan di kantor KPU Surabaya. Setelah itu pendistribusian surat suara ke kecamatan lima hari menjelang pemungutan suara. Sehingga, H-1 surat suara sudah berada di TPS,“ pungkasnya.(mnhdi/cn06)
