Batam, Cakrawalanews.co – Sebuah kapal terbakar di area PT ASL Shipyard Indonesia, Tanjung Uncang, Batam. Akibat kebakaran kapal ini 5 orang tewas dan 1 orang mengalami luka-luka. Keenam korban adalah karyawan PT Sinar Cendana/Samchan Enginering yang sedang melakukan pengelasan di kapal yang terbakar itu.
Seorang karyawan PT Samchan, Huta mengatakan, 6 korban kecelakaan kerja itu merupakan satu tim pengelasan di salah satu bagian kapal.
Sementara itu, Kapolresta Barelang, Kombes Pol Hengki yang dijumpai di RSUD Embung Fatimah memastikan kondisi enam korban dalam kejadian tersebut.
“Satu orang masih dirawat di rumah sakit, lima orang meninggal dunia dan dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri. Anggota masih melakukan olah TKP,” katanya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kebakaran terjadi pada pukul 15.20 WIB, Kamis (7/9/2017), di dalam pump room kapal milik Pertamina bernama Gamkonora.
Kapal Gamkonora docking di GT PT ASL Shipyard sejak Rabu (6/9/2017) untuk melakukan beberapa perbaikan. Perusahaan yang mendapat pekerjaan itu adalah PT Sinar Cendana /Samchin Engenering.
Perusahaan itu mengerahkan enam pekerjanya untuk mengerjakan kapal itu. Mereka adalah Nimrot Hutagalung, Onik Saputra , Faisal Koto, Rusli Tan, Malik Majida dan Liwante Hutagalung.
Pada saat kejadian, lima orang Nimrot Hutagalung, Onik Saputra, Faisal Koto, Rusli Tan, dan Malik Majida terjebak di ruang mesin dan tewas di tempat. Sementara Liwante berhasil menyelamatkan diri dan saat ini mengdapat perawatan di RSUD Embung Fatimah.(kcm/ziz)