Penyerapan anggaran pemkot surabaya yang tergolong masih rendah bahkan lebih rendah dari tahun 2014 lalu menjadi perhatian serius dari Penjabat (pj) Walikota Surabaya Nurwiyatno.
Nurwiyatno mengakui bahwa penyerapan yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya memang sangat rendah.
” Saya akui memang untuk masalah penyerapan tahun 2015 itu sangat rendah dan bahkan menurun satu persen dari tahun sebelumnya. Ini menjadi perhatian serius kami” tutur Nurwiyatno saat di kediaman wali kota surabaya, jumat (08/01) sore.
Nurwiyatno juga menambahkan bahwa pihakya juga sudah berupaya semaksimal mungkin dengan meminta resume setiap jumat sore.
“Kami sudah memberikan upaya maksimal dan telah memberikan langkah strategis dengan meminta resume dari setiap SKPD setiap jumat sore”papar pria yang sangat akrab dengan awak media yang biasa ngepos dipemkot ini.
Lebih lanjut dikatakannya, bahwa nanti dalam mengawal APBD 2016 ini pihaknya akan berusaha untuk segera melakukan percepatan pencairan yang sudah terscedule.
“Upaya yang diharapkan untuk Penyerapan anggaran ditahun 2016 ini. Saya berharap progresnya antara lain 20 % untuk triwulan pertama dan pada triwulan kedua 30 % untuk triwulan ketiga 35 % dan yang truwulan ke empat 15 %”pungkasnya.(cn02)
Penulis : Hadi
Editor : Nafan
Keterangan foto : Pj Walikota Surabaya Nurwiyatno