
Surabaya, cakrawalanews.co – Dimomen perayaan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) Ke 729, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menekankan rasa gotong royong dalam membangun kota.
Hal tersebut disampaikan oleh Cak Eri sapaan Wali Kota Eri Cahyadi saat memberikan sambutan dalam upacara perayaan puncak HJKS Ke 729 ditaman Surya Balai Kota Surabaya, Selasa (31/05/2022).
“ Spirit untuk gotong royong sebagai satu keluarga besar untuk membangun kota Surabaya. Dimana dalam pembangunannya tidak bisa dilakukan kami sendiri. Karena itu adalah sinergi kuat untuk Surabaya hebat. Ini menunjukkan Surabaya ini akan jadi hebat kalau kita bersatu,” paparnya.
Perayaan HJKS ke 279 ini mengambil tema sinergi kuat untuk surabaya hebat. “ Ini menunjukkan berarti semua kegiatan dan elemen masyarakat, Surabaya ini akan jadi hebat kalau kita bersatu,” kata Wali Kota Eri.
Wali Kota Eri melanjutkan, bahwa warga Surabaya ini kedepannya harus menjadi tuan dan nyonya di kota sendiri. Oleh karena itu apapun akan dilakukan oleh pemerintah untuk kepentingan umat warga Kota Surabaya.
“ Jangan hanya jadi penonton di rumah sendiri. Tapi harus jadi tuan dan nyonya di rumah sendiri. Kita bisa mewujudkan itu dan Alhamdulilah di tahun ini dari tanggal 28 Mei ada rumah padat karya yang sudah kita sahkan. Itu hanya contoh kecil, karena selamanya semua aset Pemkot akan kita gunakan untuk kepentingan umat. Dan itu tandanya sebagai bukti wujud kegotong royongan yang bisa mengurangi kemiskinan, pengangguran dengan kebersamaan. Bukan dari wali kotanya, tapi warga yang hebat,” jelasnya.
Iapun menegaskan, bahwa pembangunan seperti yang dilakukan adalah melalui warganya. Sampai saat, apapun yang dilakukan pemerintah kota itu wajib hukumnya harus diberikan untuk kepentingan umat warga kota Surabaya.
“ Karena Insyaalah dengan warga dan sinergi yang hebat, saya selalu mengatakan bukan wali kotanya yang hebat tapi orang-orang yang cinta sama Surabaya. Ayo bebarengan sebagai warga, bukan sebagai walikota dengan warganya tapi sama-sama sebagai warga kota yang kita cintai dan membangun dengan kekeluargaan,” terangnya.
Sebagai wujud kota Surabaya penuh dengan keberagaman dan gotong royong dalam perayaan HJKS ke 729 ini ada penampilan beragam kebudayaan.
“ Surabaya ini ada banyak budaya. Surabaya ini adalah NKRI harga mati. Bagian dari NKRI. Tidak ada yang boleh berdiri sendiri, karena itu kita satukan budaya tadi. Surabaya bisa menjadi rumah untuk semua budaya, untuk suku dan ras yang berbeda. Insyaallah semua nyaman di Surabaya sebagai kota yang makmur, selalu NKRI harga mati,” pungkasnya.(hadi)