Tegal, Cakrawalanews.co – Prof. Dr. Habib Ahmad Al Kaff, M.A., pengasuh Pondok Pesantren Hikmatun Nuur Jakarta Timur memuji Pemerintah Kota Tegal yang bersyukur ketika Kota Tegal berstatus zona hijau. Apalagi per tanggal 1 Juli 2020, seperti yang disampaikan Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi, S.T., M.M., saat saat Qotmil Quran dan Tahlil Ummuna Syarifah Rodhiyyah istri Abuya Sayid Muhammad Al Maliki / Ibu Abuya Sayid Ahmad Al Maliki di Pondok Pesantern Daarul Hijrah Tegal, Kamis (02/07/2020) malam, Kota Tegal sudah tidak ada yang positif Covid-19, PDP maupun ODP.
Hadir di Qotmil Quran dan Tahlil anggota Forkopimda Kota Tegal, pengasuh Pondok Pesantren Daarul Hijrah Kota Tegal Habib Thohir Al Kaff, Kepala Kementerian Agama Kota Tegal H. Akhmad Farhan, S.Ag, M.Hi, para ulama dan tokoh agama Kota Tegal
Jumadi dalam sambutannya menyatakan bersyukur Kota Tegal telah benar-benar zona hijau karena baik pasien yang positif Covid-19, PDP dan ODP di Kota Tegal sudah zero pertanggal 1 Juli 2020.
“Alhamdulillah, berkat doa para alim para kyai, Kota Tegal per tanggal 1 kemarin sudah tidak ada lagi pasien yang positif covid-19, sudah tidak ada lagi PDP, ODP jadi Alhamdulillah semuanya sudah zero atau benar-benar hijau,” tutur Jumadi.
Namun meskipun sudah zero, Jumadi meminta para habaib, ulama dan kyai serta tokoh agama Kota Tegal untuk mengingatkan warga Kota Tegal agar menjaga Kota Tegal agar tetap menjadi zona hijau. Utamanya dengan berdoa kepada Allah SWT.
“Kami berpesan dan mohon bantuannya kepada panjengan semua untuk mengingatkan semuanya saja, agar kita tetap berdoa berdoa dan berdoa, karena itu adalah kunci kita untuk meminta kepada Allah agar Kota Tegal tetap terhindar dari bahaya virus covid-19,” pinta Jumadi.
Habib Ahmad yang juga kakak kandung pengasuh Pondok Pesantren Daarul Hijrah Kota Tegal, Habib Thohir Al Kaff, meminta Pemkot Tegal dan jajarannya beserta warganya untuk tidak boleh bangga, meski Kota Tegal sudah menjadi zona hijau.
“Bersyukur kepada Allah bahwa Kota Tegal sudah zero dari Covid-19. Tinggal kita tidak boleh bangga. Seneng boleh tapi bangga-bangga tidak boleh. Karena suatu saat bisa datang lagi. Makanya kita harus bersyukur, berkat Allah. Mudah-mudahan Allah jaga terus kedepan zero terus,” harap Habib Ahmad Al Kaff.
Habib Ahmad menyebut apa yang disampaikan Wakil Wali Kota merupakan hal yang dinanti-nantikan. “Tadi sambutannya sejuk. Awalnya mengatakan pentingnya Al Qur’an, terakhirnya memberikan kabar gembira, luar biasa. Betul-betul zero. Ini luar biasa orang yang banyak bersyukur itu adalah orang yang punya akhlak mulia. Dan dikembalikan zero ini berkat Allah Jala jalalu,” ungkap Habib Ahmad. (Rosikin)