Surabaya,cakrawalanews.co – Ribuan prajurit baik dari TNI AD, TNI AL, dan TNI AU dibantu masyarakat melakukan kegiatan karya bakti dengan membersihkan Kali Mas. Acara dalam rangka menyambut HUT TNI ke-74 itu dipimoin Komandan Garnisun Tetap (Dangartap) III yang juga Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi, Jumat (20/9).
Apel kesipaan bersih-bersih kali dengan Komandan Apel Danyonif Raider 500/Sikatan, Letkol Inf Yoki itu dihelat di Lapangan Parkir Koperasi Jalajaya, Lantamal V, Jalan Pati Unus Surabaya. Tampak hadir Wagub Jatim Emil Elistianto Dardak, Kasgartap III/Surabaya Brigjen TNI Purwadi, Irdam V/Brw Kol inf Joni Pardeded, Danrem 084/BJ Kol Inf Sudaryanto, Asops Kasgartap III/Sby Kol Mar Joni Sulistiawan, Aspotmar Lantamal V Kol Laut P Atmo Edi, Dansatrol Lantamal V, serta Dansatbrimob Polda Jatim, Kombes Pol Ketut Wijatmika.
Dangartap III/Surabaya mengajak peserta apel untuk bersyukur atas nikmat Allah SWT sehingga bisa hadir mengikuti kegiatan Karya Bakti dalam rangka HUT Ke-74 TNI dalam keadaan sehat walafiat. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan tersebut.
“Sungai Kalimas adalah salah satu sungai tertua dan terbesar di Surabaya, sehingga Sungai Kalimas menjadi transportasi air yang sangat ramai dan menjadi salah satu ikon Kota Surabaya,” jelasnya.
Untuk itu ia bersyukur karena rencana yang telah disiapkan untuk pembersihan sekitar sungai Kalimas Surabaya dapat dilaksanakan. “Mari kita turut andil menjaga kebersihan dan kelestarian Sungai Kalimas ini,” terangnya.
Sasaran dalam Karya Bakti ini, lanjut Wisnoe, antara lain pembersihan bantaran sungai Kalimas sejauh 1,5 Km dari Jembatan Merah hingga Jembatan Petekan, menyapu dan membersihkan sampah yang ada di sekitar sungai Kalimas.
Dangartab lll berharap dengan program Karya Bakti TNl ini bisa memberikan konteibusi posistif untuk terjaganya Kalimas yang bersih juga sebagai perwujudan kemanunggalan TNI dengan masyarakat yang bersinergi agar tercipta hidup sehat dan teratur.
Menurutnya, sebagai warga bangsa harua menyadari bahwa Karya Bakti ini atau gotong royong ini budaya luhur bangsa Indonesia. “Maka dari itu kita laksanakan Karya Bakti dengan semangat tulus dan ikhlas sebagai implementasi bagi setiap warga negara untuk membangun bangsa menjadi bangsa yang maju,” pungkasnya. (jnr/wan)