Surabaya,cakrawalanews.co – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menginginkan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) memaksimalkan kemampuan dan potensi staf atau tim di lingkungan instansinya masing-masing.
“Identifikasikan kemampuan dan potensi maksimal dari staf untuk berkarya di OPD sehingga dapat mempercepat capaian program cepat, efektif, tanggap, transparan dan responsif (Cettar),” ujarnya di hadapan pimpinan OPD di Kantor Gubernur Jatim di Surabaya, Senin 25/2
Gubernur perempuan pertama di Jatim itu meminta identifikasi, memberi kesempatan dan memberi ruang untuk mengekspresikan seluruh energi positif staf dan tim yang memang mempunyai kemampuan dan kelebihan.
Menurut dia, terdapat empat kategori staf yang perlu diidentifikasi, yakni pertama staf yang sadar mempunyai kemampuan, kecerdasan dan kelebihan.
“Seluruh capaian yang telah diperoleh kepemimpinan Pakde Karwo-Gus Ipul harus dilanjutkan dengan mengeksplor seluruh staf dan tim yang mempunyai dan mengetahui kemampuan,” ucapnya.
Kategori kedua, kata dia, staf yang mengetahui tidak mampu tetapi terus mencari tahu kemampuannya, lalu mereka akan terus mencari tahu.
“Saya rasa banyak sosok yang jadi pembelajar. Mereka tidak akan berhenti mencari tahu dan meningkatkan keilmuannya. Yang seperti ini tolong para pimpinan OPD memberikan ruang bagi para pembelajar di lingkungan masing-masing,” katanya.
Kategori ketiga, lanjut dia, staf yang tidak mengetahui akan kemampuannya sehingga pimpinan OPD harus mengidentifikasi dan mendeteksi ada staf yang sangat brilian dan tidak mengetahui kemampuannya.
“Atau mungkin mereka salah kamar sehingga kemampuan itu tidak maksimal,” kata orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.
Kategori terakhir yakni staf yang tidak mengetahui dan tidak memiliki kemampuan sehingga perlu diidentifikasi oleh pimpinannya.
Kalau ada dalam masing-masing bagian, terdeteksi staf tidak mengetahui bahwa mereka tidak mampu maka dekati mereka lalu beri motivasi agar bisa berekspresi,” katanya didampingi Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak. (ant/wan)