“Financial inclusiveness lebih mempunyai impact kalau didukung dengan IT yang lebih maju, lebih modern, lebih up to date dan terintegrasi,”
Jakarta,cakarawalanews.co – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Mardiasmo menyatakan pentingnya dukungan Information and Technology (IT) dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang adil dan merata (inclusive). Apalagi Indonesia secara geografis terdiri dari pulau-pulau yang tersebar, membutuhkan peran IT yang modern dan terintegrasi.
Demikian keterangan tertulis Kementerian Keuangan, Rabu (3/10/2018) yang mengutip pernyataan Wamenkeu pada seminar Oracle Impact Innovation Summit di Hotel Shangri La, Jakarta, Selasa (2/10/2018). “Financial inclusiveness-nya ini yang akan mendukung ekonomi inclusiveness-nya ini akan lebih mempunyai impact kalau didukung dengan IT yang lebih maju, lebih modern, lebih up to date dan terintegrasi,” tegas Wamenkeu.
Saat ini peran IT sangat penting untuk memudahkan pekerjaan manusia. Misalnya untuk beberapa pekerjaan yang bersifat pengulangan sudah dapat digantikan oleh robot. Oleh karena itu, para stakeholders dituntut untuk mampu mengoptimalkan IT dalam rangka mendukung konektivitas pembangunan dan pengembangan ekonomi yang adil dan merata di seluruh Indonesia.
Terkait dengan pengembangan IT dan bisnis startup di Indonesia dalam mendukung pembangunan ekonomi yang inclusive, Pemerintah sangat peduli dan memberikan dukungannya melalui kebijakan dan peraturan. Untuk Kementerian Keuangan, dukungan bagi perusahaan IT dan startup dapat diberikan dalam bentuk tax incentive atau tax holiday.
“Kita mendorong agar mereka (perusahaan) meningkatkan pajak sebagai fiscal capacity-nya, fiscal space harus kita tingkatkan, tapi kita juga tidak ingin mematikan bagi mereka yang masih startup kalau perlu kita berikan tax holiday,” jelas Wamenkeu.
Pada akhir pidatonya, Wamenkeu tidak lupa berpesan agar Oracle dan perusahaan-perusahaan yang berbasis pengembangan IT dapat memberikan masukan kepada Kemenkeu terkait kebijakan yang perlu dilakukan oleh Pemerintah dalam mendukung pengembangan perusahaan berbasis IT tersebut.(keu)