Surabaya, Cakrawalanews.co – Pasangan politisi senior Zainudin Amali (ZA) dari Partai Golkar dan Fandi Utomo (FU) dari Partai Demokrat mengaku siap menjadi calon alternatif dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2018 mendatang. Keduanya dikabarkan akan mendaftar melalu DPD Partai Demokrat Jatim.
“Kami eman jika nanti pasangan gubernur dan wagub tidak mampu melanjutkan pembangunan di masyarakat yang dirintis oleh Pakde (Gubernur Soekarwo). Sebaliknya, kami sudah hafal dan belajar bagaimana kebijakan Pakde Karwo dibuat sehingga dijadikan barometer pembangunan di Indonesia,” kata Zainuddin Amali yang juga Ketua Komisi II DPR RI ini.
Zainuddin Amali mengatakan, ketika dirinya menjabat Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, saat itu dirinya rajin keliling sehingga mengetahui keinginan masyarakat. Termasuk dalam Pilgub empat tahun lalu, ketika dirinya menjadi tim pemenangan pasangan KarSa (Karwo-Saifullah Yusuf) jilid II. “Saya kira hal itu dapat menjadi modal bagi saya dengan Pak Fandi sebagai calon alternatif,” kata dia.
Hal yang sama diungkapka Fandi Utomo. Fandi yang maju dalam Pileg dari dapil Jawa Timur satu (Surabaya-Sidoarjo) mengaku telah mengetahui karakter masyarakat pemilih. “Sebagai pasangan alternative kami berdua tidak terlalu berambisi. Jika ada parpol yang melamar ya monggo. Kalau tidak ada toh kami masih menjabat sebagai anggota komisi II DPR RI,” kata dia.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo ketika dikonfirmasi mengaku pihaknya membuka peluang bagi siapa saja yang mendaftar. “Segera saja mendaftar ke Demokrat. Dengan begitu nanti namanya, termasuk juga yang lain, menjadi bahan pertimbangan majelis tinggi partai,” kata pria yang akrab dipanggil Pakde Karwo saat ditemui di DPRD Jatim usai rapat paripurna, Senin (17/7/2017). (idi)